Zobisnis.COM – Tahun ini merupakan dekade baru yang pastinya harus dijalani dengan harapan baru. Salah satu harapan yang pastinya mengisi pikiran banyak orang adalah perkembangan karir.
Berkembangnya karir akan mempengaruhi segi lain dari kehidupan Anda. Bukan hanya soal gaji yang bertambah, melainkan cara kerja dan gaya hidup.
Berikut ini adalah beberapa cara yang bisa Anda gunakan untuk menambah penghasilan, sekaligus mengembangkan karir Anda.
Intrapreneur
Anda pastinya sudah familiar dengan istilah entrepreneur yang dekat dengan para pengusaha atau orang yang membangun usaha secara independen. Nah, intrapreneur merupakan orang yang mengembangkan produk atau inovasi di dalam perusahaan.
Bisa dikatakan intrapreneur adalah orang yang memimpin sebuah perusahaan di dalam perusahaan. Hal ini bisa merupakan ide dari pimpinan perusahaan yang kemudian menunjuk seseorang untuk memimpin sebuah inovasi. Bisa juga bermula dari ide yang ditawarkan ke pihak perusahaan, kemudian si pemilik ide tersebut ditunjuk menjadi pemimpin dari anak usaha baru.
Seorang intrapreneur bisa membuat keputusan sendiri, walaupun dia harus melapor pada pimpinan perusahaan yang menaungi. Oleh karenanya, selain kreatif dan berani, seorang intrapreneur juga dituntut memiliki jiwa kepemimpinan yang tinggi.
Selain menambah penghasilan tanpa harus resign dari tempat kerja sekarang, menjadi intrapreneur juga bisa menjadikan ide dan pengalaman Anda berkembang.
Mempelajari kemampuan baru
Rasanya tidak bosan kami sodorkan saran ini pada para pembaca. Mempelajari kemampuan baru bisa membuka banyak kesempatan lainnya. Apalagi jika skill atau kemampuan yang Anda pelajari memang sedang tren atau banyak dibutuhkan.
Kemampuan baru yang dimaksudkan misalnya adalah marketing, web programming, animasi, desain, menulis, dan lain sebagainya.
Semua jenis kemampuan ini bisa jadi tidak berhubungan dengan pekerjaan utama Anda. Namun, jika Anda memiliki minat pada sebuah bidang, maka ada baiknya Anda menginvestasikan waktu untuk mempelajarinya lebih jauh.
Jadi, jangan ragu menginvestasikan sedikit penghasilan untuk mengikuti kursus dan pelatihan. Cara lain yang bisa dilakukan adalah mulai mencari tutorial yang sesuai dengan minat Anda lewat YouTube atau banyak sumber belajar online lainnya.
Selain itu, keinginan Anda untuk belajar dan berkembang bisa menjadi poin tambahan pada penilaian akhir tahun. Penilaian ini pada akhirnya berpengaruh dalam proses promosi dan kenaikan gaji.
Pindah divisi
Jika Anda memiliki kepercayaan diri dan kemampuan yang mumpuni, tidak ada salahnya mengajukan perpindahan divisi ke atasan Anda.
Misalnya, Anda baru menyelesaikan kuliah dengan jurusan yang berkaitan dengan divisi tertentu. Maka, bisa mengajukan ke atasan untuk perpindahan divisi.
Contoh, saat diterima bekerja Anda ditempatkan di bagian layanan konsumen, dan sedang menyelesaikan studi teknologi informasi (TI). Setelah lulus, Anda bisa mengajukan diri untuk masuk ke dalam tim TI. Biasanya perusahaan rintisan (startup) terbuka dengan perpindahan karyawan ke divisi lain.
Tentunya ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat Anda mengajukan perpindahan posisi ke divisi lain.
Pelajari posisi yang diinginkan
Mempelajari posisi yang diinginkan bukan hanya soal kemampuan yang dibutuhkan, atau tugas dan tanggungjawabnya. Lebih dari itu, pelajari juga lingkungan divisi baru dengan mengetahui alur koordinasinya. Apa saja tantangan dan kendala yang mungkin akan dihadapi.
Anda bisa berdiskusi dengan rekan kerja dari divisi yang ingin Anda masuki. Sehingga Anda mengetahui ketersediaan posisinya serta informasi SOP dan tanggungjawab yang dibutuhkan.
Bicarakan dengan atasan
Tentu saja Anda harus bicarakan hal ini dengan atasan Anda terlebih dahulu. Ungkapkan apa yang Anda inginkan, dari segi karir dan pengembangan diri. Serta jangan mengancam atasan Anda dengan pengunduran diri jika ia terlihat ragu mengabulkan permintaan Anda untuk pindah divisi.
Anda bisa meminta masa percobaan selama 3 bulan untuk menunjukkan bahwa Anda memang mampu bekerja di divisi yang baru.
Jaga hubungan baik dengan tim lama
Bagaimanapun juga kerja setiap divisi yang membangun sebuah perusahaan. Jadi, tetap jaga hubungan baik dengan rekan-rekan di divisi yang lama. Berikan bantuan sebisa Anda, serta komunikasikan perkembangan karir Anda dengan atasan lama.
Jadi, tidak perlu resign untuk dapatkan karir atau posisi yang diinginkan.
Menjadi pemimpin
Anda tidak akan mendapatkan promosi atau kenaikan pangkat hanya karena Anda sudah lama bekerja untuk sebuah perusahaan. Anda harus bisa menunjukkan peran dan kontribusi pada perusahaan tempat Anda bekerja.
Hal ini berlaku pada semua perusahaan, apapun bidangnya. Kontribusi yang dimaksud di sini bukan sekedar menyelesaikan tugas-tugas utamanya saja, melainkan juga membantu rekan-rekan lainnya atau berinisiatif menyelesaikan permasalahan di dalam tim.
Dengan tampil sebagai orang yang bisa diandalkan, ditambah kemampuan berkomunikasi antar rekan kerja yang baik, promosi atau kenaikan jabatan bisa Anda raih.
Kepemimpinan dan kemampuan juga bisa menjadikan Anda pilihan pertama untuk memimpin proyek-proyek perusahaan di luar divisi Anda.
Bagaimana? Apakah Anda sudah cukup terinspirasi untuk menambah penghasilan dan meningkatkan taraf karir di tahun ini?
Jangan lupa untuk menyimak juga panduan praktis tentang cara membuka bisnis dengan modal kecil yang sangat menguntungkan. Informasi ini kami susun lengkap dengan pertanyaan-pertanyaan yang membantu Anda menyusun target selama setahun ke depan.
